Inilah 7 Jenis Investasi Jangka Panjang dengan Keuntungan Besar!

Dunia investasi semakin digemari, apalagi sejak muncul berbagai jenis investasi dengan syarat yang mudah dipenuhi investor. Kalangan yang tertarik berinvestasi, juga semakin variatif, mulai dari anak muda hingga lansia. 

Salah satu alasan paling utama orang berinvestasi adalah, untuk melindungi dan memastikan kemapanan finansial untuk jangka panjang. Bagi yang tertarik dan baru akan menggeluti dunia penanaman modal tersebut, wajib simak informasi penting berikut.

8 Jenis jenis Investasi Menguntungkan Saat Ini

Dari sekian banyak jenis investasi, setidaknya ada delapan jenis yang dinilai sangat menguntungkan saat ini. Bisa dimulai dengan modal kecil untuk jangka pendek, hingga modal besar untuk jangka yang lebih panjang.

1. Investasi Emas 

Emas sudah sejak dulu banyak dijadikan instrumen investasi, alasannya karena nilai salah satu logam mulia ini cenderung naik secara berkala berdasarkan berbagai faktor tertentu.

Jika bicara soal kestabilan harga, terbilang cukup aman apalagi kalau dibandingkan dengan investasi seperti saham, obligasi, dan lainnya. Makanya, sering disebut sebagai salah satu instrumen jenis investasi jangka pendek yang sangat populer.

Untuk melakukan investasi emas, juga sudah semakin mudah. Bisa dimulai dengan modal minim, kemudian membeli emas murni yang disesuaikan dengan modal milik investor. Lalu ketika harga emas turun, maka investor tingga membeli tambahan emas.

Kalau mampu menerapkan target investasi dalam jangka waktu tertentu, besar kemungkinan keuntungan yang nantinya akan didapat juga semakin besar. 

Baca Juga : Macam-Macam Investasi Terbaik Untuk Pemula Menguntungkan

2. Investasi Properti

Sama halnya dengan emas, properti juga masih sangat menguntungkan untuk dijadikan instrumen investasi. Pasalnya, banyak jenis properti yang bisa dipilih berdasarkan ketersediaan anggaran.

Beberapa item properti yang cocok dijadikan investasi diantaranya tanah, rumah hunian, apartemen, kantor, kos-kosan, dan gudang. Harganya akan sangat bervariasi, tergantung pada lokasi dari properti tersebut.

Baca Juga  Analisis Investasi : Pengertian & Cara Analisis Kelayakan Investasi!

Termasuk juga fasilitas yang disediakan dan jenis dari properti tersebut. Bagi yang berminat untuk berinvestasi properti, bisa memilih sesuai anggaran yang tersedia. Contohnya, membeli tanah di kawasan strategis untuk disewakan menjadi lahan parkir.

Ketika memilih investasi jenis properti, maka keuntungan yang didapat mungkin tidak bisa langsung terlihat sebab termasuk jenis investasi jangka panjang. Dimana nantinya investor baru bisa merasakan manfaat investasi, setelah beberapa tahun berlalu.

Baca Juga : 4 Tips Jitu Bisnis Properti Kekinian Dan Menguntungkan Bagi Pemula

3. Investasi Deposito

Jenis berikutnya adalah deposito, bunganya memang lebih tinggi jika dibandingkan menabung sistem konvensional. 

Sistem kerja dari instrumen investasi yang satu ini adalah, Anda menyimpan uang dalam jumlah tertentu dan dengan jangka waktu tertentu. Selama jangka waktu tersebut, Anda tidak bisa mengambil dana namun bisa mendapatkan bunga dari deposito tersebut.

Tempo penarikan bisa disesuaikan dengan keinginan nasabah, mulai dari yang paling cepat yaitu tiga bulan hingga hitungan tahunan.

4. Investasi Reksadana

Di Indonesia, instrumen investasi ini sudah dijabarkan dalam Undang-Undang tentang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995. 

Disebutkan bahwa reksadana merupakan sebuah sarana untuk mengumpulkan modal dari sejumlah investor, kemudian dialokasikan untuk berbagai investasi yang tersedia. Makanya masuk dalam deretan jenis-jenis investasi yang cukup populer.

Pengelolaan modal ini akan dilakukan oleh manajer investasi, dalam sebuah perusahaan sekuritas yang menyediakan reksadana.

Keuntungan yang didapatkan investor, akan dihitung dari keberhasilan proyek yang mendapat kucuran modal investor tersebut. Jadi, semakin besar modal yang ditanamkan pada reksadana maka keuntungan yang bisa didapat juga akan semakin besar.

Baca Juga : Tips Investasi Tanpa Modal Profit Berlipat dan Contohnya

5. Investasi Obligasi

Jenis yang satu ini berupa surat utang yang bisa dipindahtangankan. Fungsinya untuk menghimpun dana dari berbagai kalangan melalui obligasi, kemudian disalurkan untuk berbagai pendanaan dengan jangka waktu minimal satu tahun.

Baca Juga  Investasi Saham : Apa Itu Investasi Saham dan Cara Investasi Saham Bagi Pemula

Ada berbagai jenis obligasi yang digunakan di Indonesia, diantaranya obligasi korporasi yaitu obligasi perusahaan baik itu milik pemerintah atau swasta. Ada juga obligasi pemerintah yang merupakan surat utang negara dan dikeluarkan oleh pemerintah. 

Terakhir ada jenis obligasi ritel Indonesia, diterbitkan oleh pemerintah tapi dijual kepada individu yang ingin menjadikannya instrumen investasi.

Proses penjualannya dilakukan oleh agen resmi yang disediakan pemerintah, dengan resiko kerugian sangat minim namun nilai modalnya memang cukup besar. 

Jika dikategorikan sesuai jangka waktu seorang investor bisa mendapatkan keuntungan, maka obligasi akan masuk dalam jenis investasi jangka panjang namun cukup menggiurkan.

6. Investasi Saham

Ada juga investasi, yang saat ini sedang sangat digandrungi berbagai pihak dari anak muda hingga dewasa. Namanya saham, dimana untuk bermain saham saat ini bisa dilakukan secara online melalui berbagai aplikasi terpercaya.

Caranya mudah, tinggal memilih saham-saham perusahaan yang dijual secara bebas di pasar saham. Kemudian beli sesuai modal yang dimiliki, lalu tinggal lihat pergerakan saham tersebut melalui sistem pemantauan online dari aplikasi.

Jika harga sham naik drastis, maka para investor saham bisa melakukan selling saham untuk mendapatkan keuntungan. Tapi, sebelum terjun ke investasi saham memang sangat disarankan untuk mempelajari terlebih dahulu bagaimana trik suksesnya. 

Bukan sekedar aji mumpung atau ikut-ikutan saja, sebab dampaknya akan sangat signifikan. Apalagi ketika Anda mengambil keputusan salah yang pastinya akan sangat merugikan dari segi finansial.

Baca Juga : Investasi Saham : Apa Itu Investasi Saham dan Cara Investasi Saham Bagi Pemula 

7. Investasi Cryptocurrency

Belakangan Cryptocurrency memang sedang naik daun, yaitu sebuah instrumen investasi menggunakan item koin virtual yang harganya sangat dinamis.

Instrumen ini, sering dikategorikan sebagai jenis investasi jangka pendek karena efek investasi sangat cepat. Prosesnya, dimulai dengan membuat akun pada aplikasi Cryptocurrency. Kemudian membeli koin-koin virtual yang punya keuntungan.

Sama dengan saham, para investor perlu melihat pergerakan harga koin yang bisa berubah setiap waktu. Ketika nilainya meningkat, maka bisa dijual dengan harga fantastis kemudian diuangkan.

Baca Juga  Aset Tetap Adalah : Pengertian, Contoh dan Jenis-Jenisnya

8. Investasi Valuta Asing

Lain lagi dengan jenis-jenis investasi yang satu ini, dimana investor akan membeli mata uang asing dan menunggu kapan bisa membeli atau menjualnya agar mendapatkan keuntungan.

Baca Juga : Mengenal Jenis Investasi Modal Kecil dan Potensi Keuntungannya, Cocok bagi Pemula!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam artikel tutorial, insight, tips menarik seputar bisnis dan investasi langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!

 

Bagaimana Trik Memilih Jenis Investasi yang Tepat?

Dari sekian banyak jenis dari investasi yang tersedia, mungkin akan membuat calon investor sedikit bingung untuk memilih instrumen mana yang tepat dan bisa menguntungkan nantinya.

Tapi, dengan trik yang tepat maka investasi bisa berjalan lancar dan target keuntungan bisa dicapai.

  • Tentukan terlebih dahulu apa tujuan berinvestasi. Apakah untuk mendapatkan keuntungan jangka pendek atau jangka panjang. 

Contoh, ketika mau investasi untuk jangka satu tahun agar bisa dapat dana membeli kendaraan bermotor. Pilih jenis-jenis investasi yang bisa memberikan kesempatan dapat untung seharga motor, seperti saham, reksadana, atau deposito berjangka.

  • Berapa modal yang dimiliki, jika terbatas maka mulailah dengan instrumen investasi yang membutuhkan modal kecil saja. 

Tapi, jika memiliki modal besar maka disarankan untuk memilih beberapa instrumen investasi. Supaya keuntungan yang didapat, akan lebih besar dari semua instrumen tersebut. Contoh, memadukan investasi properti dan saham.

  • Pelajari terlebih dahulu instrumen investasi yang akan dijadikan pilihan, sebelum memulai investasi tersebut. Agar nantinya bisa mengambil keputusan yang tepat, terkait hal-hal yang terjadi selama investasi berlangsung.

Kalau memang ingin melakukan investasi, jangan tunggu sampai kemauan semakin besar. Mulailah dari sekarang paling tidak belajar terlebih dahulu tentang investasi, jenis investasi dan juga properti bersama pipohargiyanto.com. Dijamin kemahiran berinvestasi akan terasah sempurna.

Share artikel ini apabila bermanfaat

Ingin dapat update terbaru dari saya? Masukan email Anda, saya akan update informasi terbaru ke email Anda secara berkala

Dapatkan Buku Properti Ko. Mo. Do.!

Anda bisa dapatkan di: